Chief Executive
Officer (CEO) Microsoft Steve Ballmer akan pensiun dalam 12 bulan
mendatang. Banyak kalangan menyambut gembira atas kabar tersebut.
Seperti
dikutip dari Bloomberg Businessweek, era kepemimpinan Ballmer ini
dianggap gagal membawa Microsoft ke perusahaan yang menguntungkan. Dia
dianggap gagal membawa perusahaan untuk beralih dari bisnis PC ke
komputasi mobile hingga tidak memiliki landasan yang kuat untuk desain
produknya.
Bahkan berita menjelang pensiunnya Ballmer sebagai
orang nomor satu di Microsoft ini disambut positif oleh pasar dengan
melambungnya harga saham Microsoft sebesar 8 persen. Pertanyaannya saat
ini, siapakah orang yang layak menggantikan Ballmer dan apakah orang
baru ini bisa membawa Microsoft seperti era Bill Gates dulu?
John
Thompson, yang saat ini bertugas menjadi direktur independen akan
memimpin pencarian bos baru Microsoft bersama Steve Ballmer dan
sekaligus mantan pendiri Microsoft Bill Gates. Ketiga orang inilah yang
akan menentukan siapa bos yang tepat memimpin Microsoft sepeninggal
Ballmer.
Beredar di pasar, spekulasi orang-orang yang akan
menduduki puncak orang nomor satu di Microsoft tersebut. Orang-orang itu
antara lain:
1. Tony Bates
Dia eksekutif yang bertanggung
jawab atas Skype. Musim panas ini dia akan mengelola pengembangan bisnis
untuk Microsoft. Latar belakangnya pernah bertugas di Cisco Systems.
2. Stephen Elop
Dia
adalah kepala divisi bisnis Microsoft sejak 2008-2010. Saat ini, Elop
menjadi bos Nokia. Dia juga saat ini berjuang mempertahankan pangsa
pasar Nokia yang terus turun sembari membuat ponsel hasil kerjasama
dengan sistem operasi milik Microsoft, Windows Mobile.
3. Julie Larson Green
Dia
pernah disebut-sebut sebagai pewaris Ballmer. Namun ia keluar dari
jajaran manajemen dan fokus ke divisi perangkat Microsoft. Jadi karirnya
saat ini memang sedang fokus membangun ponsel dan tablet serta menjalin
kerjasama dengan studio film dan operator kabel bagi Microsoft.
4. Kevin Johnson
Dia
meninggalkan Microsoft dan beralih ke Juniper Networks pada tahun 2008.
Kini dia baru saja pensiun dari posisi itu. Selama 16 tahun di
Microsoft, dia pernah bertugas mengurus jasa online perusahaan dan
divisi Windows.
5. Qi Lu
Dia adalah salah satu veteran besutan
Yahoo. Lu ini bekerja di mesin pencari, Bing untuk Microsoft. Kini dia
mengurusi aplikasi dan rekayasa jasa bagi perusahaan.
6. Paul Maritz
Dia
pernah hampir menduduki posisi puncak di Microsoft sebelum akhirnya
meninggalkan Microsoft pada 13 tahun lalu. Saat ini dia menjalankan
startup berbasis cloud ternama.
7. Steven Sinofsky
Dia pernah
mengurus Windows dan bisa dibilang orang kedua paling penting bagi
perusahaan. Namun tahun lalu dia dikabarkan tidak akur dengan Ballmer,
bos Microsoft.
8. Tami Reller
Dia bergabung dengan Microsoft
sejak akuisisi Great Plains Software pada 2001. Dia mengurus keuangan
dan pemasaran bagi perusahaan, termasuk mengurus Windows sejak kepergian
Sinofsky. Dia sekarang menjalankan pemasaran untuk Microsoft.
Di bursa Nasdaq, harga saham Microsoft hingga hari ini merosot 0,6 poin (1,73 persen) ke 34,15 dollar AS per saham.
Sumber: BusinessWeek
Tidak ada komentar:
Posting Komentar