Pagi tadi,saya dikejutkan oleh pesan singkat dari seorang teman kuliah saat di Bali dulu. Ternyata sudah lama juga kita tidak bertemu dan dia mengirimkan pesannya.
Hidup tidak selamanya berjalan mulus
Butuh batu kerikil supaya kita hati-hati
Butuh semak berduri supaya kita waspada
Butuh persimpangan supaya kita bijaksana memilih
Butuh petunjuk jalan supaya kita punya harapan tentang adanya masa depan
Hidup butuh masalah supaya kita tahu kita punya kekuatan
Butuh pngorbanan supaya kita tahu cara bekerja keras
Butuh air mata supaya kita tahu merendahkan hati
Butuh dicela supaya kita tahu bagaimana cara menghargai
Butuh tertawa supaya kita tahu cara mengucapkan syukur
Butuh senyum supaya kita tahu kita punya cinta
Butuh orang lain (saudara fillah) supaya kita tahu kita tak sendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar